Bulok Kanwil Sumut Menyiapkan Stok Beras 22.000 ton Menjelang Puasa dan Lebaran
IM| MEDAN - Rekan Rekan Media Berharap kepada Pimpinan Wilayah Sumatera Utara Perum Bulog Kedepanya bisa terjalin silahturahmi, baik dalam pemberitaan, informasi kegiatan dalam pemberitaan dan terjalin komunikasi yang baik.
Lanjut Arif Mandu menyampaikan Perum Bulog Sebanyak 22.000 ton Sembako, Gula pasir kami ada penambahan 1000 Ton dan juga minyak goreng Kita kemasan 1 liter, sebanyak 1 juta liter masih dalam proses.
Perum Bulog Memiliki Izin Impor dan jadwal dari disperinda yang koordinir, karena peserta pasarnya Bulog salah satu peserta yang mengatur lebaran Natal. harga melonjak Bulog terdiri dari Minyak goreng kita itu hand-nya 14.000, kemudian operasi pasar kita beras itu 9.950, gula 13.500.
Para pedagang mematuhi aturan aturan, meminta masyarakat untuk berbelanja normal saja. Permintaan semakin tinggi, Kalau barangnya tidak apa-apa stoknya terbatas, biasanya mendorong harga naik tapi kalau stoknya cukup ya permintaan juga agak meningkat.
Adapun pasar terdekat yang bisa beroperasi, Baik-baik itu di hari-hari besar keagamaan. Pasar ini tidak kita jalankan, tapi khususnya beras ini di samping kita dapat melontar sphp stabilisasi mulai panen termasuk di Sumatera Utara.
Kemudian di Aceh juga mulai panen Makin banyak panen ini beras ini nanti akan melimpah yang artinya secara hukum pasarnya kalau barang sudah banyak tentunya harga juga kan Ini harga akan semakin meningkat.
Komoditi ini juga nanti sebenarnya bisa sharing dengan ID full BMX, ada berapa minyak goreng,daging juga dalam proses, salah satu contoh kebutuhan presiden cuma minimal 3 bulan Kalau sebulan itu misalnya saya Salurkan 5000 ton berarti stok saya harus tersedia minimal Rp15.000 artinya dalam jumlah cukup, yang penting stok itu tersalurkan artinya apalagi dalam menghadapi Puasa lebaran tentu para distributor ini kan menyiapkan stok.
Pimpinan Wilayah Sumatera Utara Perum Bulog Arif Mandu, harapan saya dengan kepada masyarakat dalam menjelang bulan puasa dan Ramadan ini masyarakat belanja normal aja biasa aja. mendorong agar membeli dalam jumlah besar barang.
Saya kira kebutuhan 2 sampai 3 hari, jangan beli langsung 3 bulan kebutuhan, stok untuk satu bulan karena dia beli untuk kebutuhan 3 bulan. kata Afif menutupnya .(SRi)